Translate

Selasa, 11 November 2014

Lemper Ayam


Ternyata bikin lemper tuh gak sesusah yang kubayangkan, pembuatannya cukup mudah, asal sudah bikin isiannya terlebih dahulu. Ruby dan Una suka banget sampe nambah terus, suamiku juga. Aku sering bawain lemper ayam ini untuk bekal kerjanya, dan ada satu teman kerjanya namanya pak Nuzul yang sekali coba langsung ketagihan minta suamiku bawa bekel lemper lagi hehe...... Jenis lemper yang kubuat adalah lemper potong, jadi praktis, membungkusnyapun simpel banget, kan dimakan sendiri:)

Ini dia resepnya:

Lemper ayam

Bahan ketan:
500 gr beras ketan, rendam selama 3 jam, tiriskan
350 cc santan kental (aku campur 200 cc santan instan dg 150cc air)
1/2 sdt garam
1 sdm gula pasir
1 lembar daun pandan, simpulkan

Cara pembuatan:
1. Kukus ketan setengah matang, sekitar 10 menit.
2. Disaat bersamaan, rebus di panci, santan, garam, gula pasir dan pandan, sambil aduk sesekali sampai mendidih.
3. Taruh beras ketan setengah matang di baskom besar, lalu masukkan santan yang baru mendidih tadi ke baskom tadi, aduk-aduk hingga santan meresap kedalam beras ketan.
4. Kukus kembali selama kurleb 30 menit hingga matang.

Bahan isian ayam:
1/4 kg dada ayam tanpa kulit, rebus, suwir halus
1 lbr daun salam
1 batang sereh, memarkan
3 lbr daun jeruk
100 cc santan kental (50 cc santan instan+50 cc air)
gula pasir,secukupnya
garam, secukupnya

Bumbu halus:
3 siung bawang putih
2 butir kemiri, sangrai
1 sdt ketumbar, sangrai
1/2 sdt merica bubuk
1/4 sdt pala bubuk

Cara pembuatan:
1. Tumis bumbu halus, sereh, daun salam, dan daun jeruk hingga harum.
2. Masukkan santan dan ayam suwir, aduk rata.
3. Tambahkan garam dan gula, aduk rata, cek rasa.
4. Aduk- aduk terus hingga ayam mulai mengering, matikan api.

Penyelesaian:
-Taruh sebagian ketan ke dalam loyang kue ukuran 24x24 cm yang telah di oles tipis minyak goreng dan dialas plastik, ratakan permukaan ketan.
-Diatasnya tebarkan dan ratakan isian ayamnya, lalu tutup dengan sisa ketan, ratakan dengan rapih.
-Potong sesuai selera dengan pisau yang dilapisi plastik(biar gak lengket), lalu balut dengan selembar panjang daun pisang.


Biasanya aku buat isiannya sehari sebelumnya, simpan di kulkas, lalu besoknya baru buat ketannya. Kadang kupotong secukupnya, jadi lemper sisanya masih di dalam loyang. Loyangnya kututup dengan plastik wrap, trus taruh dikulkas, bisa tahan sampai 4 hari lo, kalau mau dimakan, tinggal dikukus aja lagi, baru dipotong lalu di bungkus daun pisang.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...