Translate

Kamis, 19 Desember 2013

Tips Membuat Bolu Kukus Mekar Dengan Sukses

Tujuanku membuat postingan ini hanya untuk sharing pengalaman dan ilmuku yang cuma seujung kuku ini dalam membuat bolu kukus mekar.




Sudah sering aku membuat jenis bolu yang satu ini. Tidak semuanya sukses, ada kalanya gagal. Tapi baik dari kesuksesan maupun kegagalanku aku jadi bisa merangkum beberapa point penting yang menentukan mekarnya bolu kukus



Tips pertama dan yang paling penting adalah RESEP yang tepat. Saranku adalah pilihlah resep dari sesama foodie blogger yang sudah mempraktekkan sendiri resep tersebut dan sukses. Selama ini aku pakai 3 resep yang berbeda, yang pertama brownies kukus mekar-nya Ny. Liem disini, yang kedua Bolu kukus pecah merekah dari dapur semut disini dan yang ketiga dari Bu Fatmah Bahalwan (sudah sering pakai tapi gak sempat posting hasilnya hehe..). Gunakan telur atau cairan seperti santan, susu dan bahan-bahan lainnya dengan suhu ruang, jangan dingin-dingin dari kulkas langsung dipakai, tunggu sampai tidak dingin atau bersuhu ruang. Jangan utak-atik bahan-bahan di resep dulu untuk yang pertama kali, kalau sudah pernah sukses dan ingin modif silahkan, tapi kalau gagal gak usah banting-banting kukusan ya hehehe...:)

Tips kedua baca dan ikuti instruksi cara pembuatannya secara seksama karena terkadang beda resep beda pula cara pembuatannya. Pengalamanku waktu bikin resep dari Bu Fatmah, aku gak baca instruksinya karena aku berfikir kalau cara pembuatannya sama dengan bolu kukus sebelumnya dari dapur semut. Saat membuka tutup kukusan alangkah kagetnya melihat bolkusku mingkem semua hiaaaaa..!ternyata cara pembuatannya beda, hiks. Biasanya ada instruksi untuk mengocok sampai adonan kental, ya kocokan kita harus sampai benar-benar kental, biasanya kalau sudah kental pada waktu kita angkat mixer adonannya turun perlahan dan meninggalkan jejak, tidak meluncur cepat dan hilang begitu saja

Tips ketiga, jangan ragu-ragu dalam memberikan pewarna, beri secukupnya, lalu aduk balik agar udara dalam adonan tidak keluar. Karena kalau beri pewarnanya lagi dan lagi nanti adonannya jadi encer karena sering diaduk.

Tips ke-empat, gunakan cupcase yang sama tingginya atau lebih tinggi dari cetakannya, tapi jangan lebih rendah ya nanti gak bisa mekar. Mengisi adonannya pas semulut cupcase, jangan kurang atau kepenuhan.

Tips kelima, ingat untuk memanaskan kukusan atau klakat terlebih dahulu hingga beruap banyak jangan memasukkan adonan bolkus dalam keadaan kukusan masih dingin. Beri jarak cetakan bolkus satu dengan lainnya agar bolkus bisa mekar dengan maksimal.

Tips ke-enam, bagi yang menggunakan kukusan biasa bukan klakat, lapisi tutup kukusan dengan serbet atau kain bersih yang menyerap air. Kalau serbetnya sudah dirasa basah GANTI! karena pernah aku biarkan saja, hasil bolkusnya cuma meringis, tapi pas diganti serbetnya bolkusnya ngakak lagi hehehe.....

Tips Ketujuh, masak adonan bolkus dengan api besar, jangan sedang apalagi kecil ya. Tapi ingat untuk selalu mengecek air di dalam kukusan, jangan sampai habis. Sebelum habis isi lagi dengan air yang sudah direbus hingga mendidih, jangan pakai air dingin. Daaaan jangan buka-buka tutup kukusan sebelum tiba waktunya.

Semoga ketujuh tips diatas yang berasal dari pengalamanku bisa bermanfaat ya, dan bisa menghasilkan bolu kukus idaman yang mekar kar kaaaaar...hehehe.......

oooh iya foto bolkus diatas aku buat dengan resep brownies kukus mekar Ny. Liem, yang coklat bubuknya kuganti dengan susu bubuk dan maizena lalu ku beri pasta mocca.









Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...