Translate

Tampilkan postingan dengan label Step by Step. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Step by Step. Tampilkan semua postingan

Kamis, 07 September 2017

Pisang Bolen Keju Tanpa Korsvet dan Step by Step Pembuatannya



Akhirnya kesampaian juga bikin pisbol. Suamiku pas kusodori kue ini, sambil makan dia nanya "dikasih sama siapa ma?" Hohoho....dia kira dikasih tetangga yang beli di holland bakery. Dia kaget pas kubilang buatanku sendiri hihi...

Memang penampakan, tekstur dan rasa dah mirip walaupun dibuat tanpa korsvet. Cuman tadi pisangnya kurang gede dan masih setengah mateng jadi manis pisangnya gak terlalu terasa. So...lain kali pilih pisang yang dah matang dan potongan pisangnya digedein biar maknyuss😁.

Untuk bikin kulitnya berlapis-lapis memang butuh kesabaran saat gilas menggilas adonan. Mirip-mirip pas bikin karipap pusing itu. Resepnya kulihat dari blog mbak monic. Foto pisbol mbak monic sukses bikin ngiler hehe. Makasih ya mbak😊

Tenaang...gambar langkah-langkahnya kulampirkan, jadi...gak ada alasan untuk gak coba bikin pisbol ini.

Bahan
Adonan A:
75 gr margarin
1 sdm minyak goreng
100 gr terigu prot tinggi ( tadi aku pake terigu segitiga)
Campur semua bahan hingga menyatu menjadi adonan, bentuk bulat, diamkan 15 menit.

Adonan B:
75 gr margarin
80 ml air
30 gr gula halus
200 gr terigu prot tinggi( aku pake terigu segitiga)
Campur semua bahan dan uleni hingga setengah kalis elastis, bentuk bulat, diamkan 15 menit.

Bahan isi:
Pisang (aku pake barangan,kukus sbentar, bagi 2 atau sesuai selera)
keju( potong memanjang disesuaikan ukuran pisang)
dan meises

Bahan pelapis:
Kuning telur dan 1/4 sdt madu

Cara pembuatan (gambar dan keterangamnya)
1. Bagi adonan A menjadi 16 bulatan. Begitu juga adonan B.
2. Gilas 1 bulatan adonan B lalu masukkan 1 bulatan  adonan A ditengahnya.
3. Lipat samping kanan kiri.
4. Juga atas bawah hingga menutup adonan A
5. Gilas memanjang pelan dan jangan terlalu menekan.
6. Lipat atas dan bawah.
7. Putar adonan jadi arah memanjang.
8. Gilas memanjang kembali perlahan.
9. Lipat kembali atas dan bawah.
10. Putar kearah memanjang lagi.
11. Gilas memanjang.
12. Lipat atas bawah sekali lagi.
13. Lakukan step 1-12 untuk smua adonan. Simpan adonan dengan lipatan mengarah ke bawah.
14. Ambil 1 adonan, arah lipatan diatas dan memanjang.
15. Gilas memanjang dan melebar.
16. Isi dengan isian.
17. Lipat samping kanan kiri lalu atas bawah hingga isian tertutup.
18. Balikkan dan rapikan bentuknya.
19. Masukka ke dalam loyang yang sudah disemir margarin. Oles adonan pisang bolen dengan bahan olesan.
20. Parut keju diatasnya. Panggang dengan api sedang hingga matang.

Rabu, 30 Agustus 2017

Risoles Ragout Ayam Ekonomis


Resep risoles ini terbilang ekonomis baik kulit juga isiannya. Cocok deh bagi yang jualan atau pingin makan sendiri tapi tetap irit.

Kulitnya lembut walau gak pake susu, isiannya pun bisa lembut dan creamy walau tanpa susu, tapi ya memang gak akan seenak kalo pake susu cair siih, tapi kan gak jauh jauh amat bedanya😄

Aku kalo bikin risoles pasti bikin isian dulu. Pas bikin kulit, kulitnya matang langsung kuisi ragout dan langsung kulipat. Gitu seterusnya. Jadi gak perlu lem lagi karena panas-panas langsung dilipat. Kalo kulit bikinnya gak dibarengin sambil langsung diisi gitu jadinya lama dan perlu di lem untuk merekatkan kulit risolesnya.




Resep kulit kuambil dari beberapa sumber. Kalau isiannya resep sendiri.

Ragout ayam
Bahan:
1 dada ayam ( rebus dg 2 gelas air, lalu suwir, sisihkan)
11/2 gelas kaldu sisa rebusan ayam
2 buah wortel, potong kotak
Segenggam buncis iris tipis 
3 siung bawang putih, geprek lalu cincang
Daun seledri secukupnya iris tipis
2 sdm munjung terigu
Gula, garam, merica dan kaldu bubuk secukupnya
2 sdm margarin

Cara pembuatan
1. Rebus wortel dan buncis hingga matang dan empuk, tiriskan.
2. Tumis bawang putih dg 2 sdm margarin hingga harum.
3. Masukkan terigu, aduk hingga berbulir bulir.
4. Masukkan air kaldu sedikit demi sedikit, aduk hingga licin.
5. Masukkan wortel, buncis rebus dan ayam suwir.
6. Bumbui dengan garam, gula, merica dan kaldu bubuk. Cek rasa hingga rasanya pas.
7. Masukkan seledri. Aduk rata. Matikan api.

Kulit lumpia
Bahan:
250 gr terigu
2 sdm tepung kanji/tapioka/sagu
1 sdt garam
1 butir telur
500-600 ml air 
2 sdm margarin, cairkan (bisa jg pakai 2 sdm minyak goreng)

Cara pembuatan
1. Campur di satu wadah, terigu, kanji dan garam aduk rata.
2. Masukkan telur dan air sedikit demi sedikit hingga kekentalan yang diinginkan dan adonan licin tidak bergumpal gumpal.
3. Masukkan margarin cair, aduk rata.
4. Tuang satu sendok sayur diteflon sambil digoyang teflonnya hinnga adonan bulat dan rata, bila sudang tidak lengket di teflon angkat kulit.
5. Lakukan hingga adonan kulit habis.

Pelapis:
Terigu secukupnya larutkan dengan air.
Tepung roti

Penyelesaian:
1. Ambil kulit, isi dengan sesendok isian, lipat dan gulung. Lakukan hingga habis.
2. Celupkan risoles ke pelapis terigu cair. Lalu gulingkan ke tepung roti. Lakukan hingga habis.
3. Goreng dengan panas maksimal, hingga tepung roti di risoles kuning keemasan, angkat dan tiriskan. Risoles siap di nikmati😊


Sabtu, 15 Maret 2014

Tongseng Ayam

Ternyata cita rasa tongseng ayam ini gak kalah enaknya lo dengan tongseng dengan menggunakan daging kambing dan daging sapi. Selain itu menggunakan daging ayam jauh lebih ekonomis pastinya hehehe..... Kuahnya segerr, gurih and yang pasti pedassss.... cocok untuk makan siang atau malam, asal bukan buat sarapan ya, takutnya perutnya kaget dengan rasa pedasnya ^_^

Bikinnya sudah beberapa hari yang lalu, tapi baru bisa posting sekarang (males.com)... Paling seneng kalau sudah suami berkomentar kalau masakanku enak dan makannya juga lahap, yang tadinya capek, energinya langsung ter-recharge lagi :)

Bikin yuuuk..., daripada bikin ayam goreng  lagi...ayam goreng lagi.....hihihi.....

Tongseng Ayam
source: Just try and taste

Bahan-bahan:
300 gr ayam dipotong-potong agak kecil
200 gr kol iris memanjang ( aku 100 gr aja)
1 batang daun bawang, rajang halus
1 sdm minyak untuk menumis (aku 2 sdm)
1 buah tomat merah
250  ml air (aku 300 ml)

Bumbu yang dihaluskan:
1 sdt ketumbar,  sangrai
4 butir kemiri, sangrai
1/2 sdt merica butiran
1 batang serai, ambil bagian putihnya
1/2 ruas kunyit
1 ruas jahe

Bumbu yang diiris :
3 butir bawang merah
2 butir bawang putih
5 butir cabai rawit  (tambahkan bila ingin lebih pedas)

Bumbu pelengkap:
2 lembar daun salam
3 lembar daun jeruk
1 ruas lengkuas pipihkan
1/2 sdm garam (sesuaikan selera)
1 sdm gula
1 sdm kecap manis

Cara pembuatan:

Panaskan  minyak lalu tumis bumbu halus hingga harum, lalu masukkan bumbu iris, daun salam, daun jeruk dan lengkuas. Aduk-aduk hingga daun layu. Masukkan ayam, aduk hingga ayam berubah warna.

Masukkan air, garam, gula dan kecap, aduk rata, biarkan hingga air agak berkurang, lalu masukkan irisan kol, aduk. Masukkan daun bawang dan tomat, aduk rata. Cicipi rasanya, bila sudah pas, angkat. Tongseng ayam yummy  siap disantap ^_^




Selasa, 21 Januari 2014

Cake Labu Kuning (Pumpkin Bread)

Seneng banget dapet satu resep lagi yang bahan utamanya menggunakan labu kuning. Sebelumnya sudah pernah buat donat labu kuning disini dan roti labu kuning di sini. Waktu liat bahan dan cara pembuatannya yang simpel di Simply Recipes yang ternyata sudah dicoba juga di dapurnya mbak Hesti dan mbak Endang, langsung deh mantap meng-eksekusi labu yang sudah seminggu nganggur di kulkas.

Cake ini disebut Pumpkin bread di resep aslinya karena kalau di luar negeri cake yang menggunakan baking soda/powder lalu ditaruh diloyang loaf disebutnya bread, quick bread lebih tepatnya. Padahal sih aslinya ya cake.

Cake ini bener-bener ajaib lo, padahal aku sudah panggang selama lima menit saat aku melihat 2 butir telur teronggok di meja, yang artinya adonan yang kupanggang belum ku kasih telur, waaaa.....!. Dengan cepat aku keluarkan adonan dari oven, terus adonannya kutuang diwadah, kuberi telur dan kuaduk asal rata, lalu kutuangkan ke loyang dan kupanggang kembali. Aku sudah harap-harap cemas bolak-balik liat dari kaca oven, sambil komat-kamit berdoa semoga cake-nya ga gagal. Daaannnn.....Alhamdulillah cake-nya mengembang dan matang sempurna seperti ga ada kejadian apa-apa. Lucunya yang tadinya almond slices dan kismis yang aku tabur diatas adonan sebagai topping, akhirnya berubah menjadi filling karena teraduk waktu  nyampurin  telur yang ketinngalan tadi hihihi....



  

Aroma kayu manis harum semerbak saat aku keluarkan cake ini, bikin ga tahan untuk nyobain, Una aja tergoda, sampe intip-intip cake yang baru ditaruh di atas meja hihihi..... Ternyata memang enak sekaleeee.....renyah di luar tapi lembut didalam...hmmmm pokoknya harus coba deh.


Ayo-ayo bikin cake labu kuning ini, manfaat untuk kesehatannya dapet, enaknya juga dapet bangettt ^_^





Ini resepnya

Cake Labu kuning (Pumpkin Bread)
source: simply recipes
modified by me

Bahan-bahan:
200 gr terigu serba guna
200 gr gula pasir kublender halus
240 gr labu kuning, kukus, haluskan
2 butir telur, kocok lepas
1 sdt baking soda
1 sdt garam
120 ml minyak goreng kualitas baik
60 ml air
1 sdm bubuk kayu manis

Topping (optional)
kismis
almond slices

Cara Pembuatan:
1. Siapkan loyang loaf atau loyang persegi biasa oles dengan margarin, lalu taburi tipis tepung terigu. Sisihkan.
2. Ayak Terigu dan baking soda di wadah lalu masukkan gula dan garam. Aduk rata.



3. Diwadah lain campur telur (di tahap ini aku lupa masukin telur), minyak, air, kayu manis dan labu kuning halus. Aduk rata.


4. Masukkan adonan cair ke adonan terigu, aduk asal rata, jangan over mix.


5. Tuangkan ke dalam loyang lalu panggang selama 50 menit dengan suhu 180' C hingga matang (tes tusuk dengan lidi).

Selasa, 07 Januari 2014

Panda Bread (Roti Panda) dengan custard paste

Maunya sih bikin roti dengan motif panda, tapiiiii aku gak puas sama penampakannya yang kurang mirip panda, malah temen fb-ku bilang kayak kupu-kupu hihihi....lumayanlah daripada gak mirip apa-apa. Aku terinspirasi untuk buat roti dengan motif panda ini setelah melihat blog-nya mbak  Alice. Dia sendiri kurang puas dengan rotinya yang menurut dia lebih  mirip rubah daripada panda hehehe....Memang harus banyak latihan biar hasilnya bisa seperti punya creator-nya di sini.



Untuk resepnya walaupun sama-sama menggunakan custard paste method, tapi aku gak pakai resep aslinya, aku pakai resepnya Vivian Pang.


Kayaknya warna coklatnya kurang gelap, jadinya hasilnya pucat. Next kalau bikin lagi pasti coklat paste-nya (dari coklat bubuk yang dicampur air hangat) agak dibanyakin biar lebih bagus. Tapi yah lumayan menurutku untuk pengalaman pertama (edisi menghibur diri hihihi...). Hasil rotinya lembut, alhamdulilah anak-anak tetap suka walaupun pandanya agak abstrak:)


Ini dia resepnya dengan step-step pembuatannya.

Panda Bread

Bahan Custard paste:
1 kuning telur
10 gr gula
15 gr tepung terigu prot tinggi ( aku pake cakra kembar)
65 ml susu cair

Bahan Roti
250 gr terigu prot tinggi
30 gr gula
1 sdt ragi instan
1/2 sdt garam
100 ml air
25 gr margarin/butter

Cara pembuatan:
1. Custard paste:  campur semua bahan hingga rata di dalam panci kecil, lalu panaskan dengan api kecil aduk-aduk terus hingga kental seperti pasta, angkat, dinginkan.
2. Masukkan ke dalam wadah tepung  terigu, gula, ragi instan, aduk rata.
3. Masukkan custard paste, lalu tuang air sedikit demi sedikit, sambil diuleni. Hentikan pemberian air jika adonan sudah terasa kalis.
4. Masukkan garam dan margarin, uleni kembali hingga kalis elastis.
5. Bagi adonan jadi 2, satu bagian dari adonan yang dibagi 2 tadi bagi lagi menjadi 1/4 dan 3/4 adonan. Jadi ada 3 adonan.
6. 1 adonan diberi pasta pandan, yang 3/4 dibiarkan tanpa pewarna, sedangkan yang 1/4 adonan beri pasta coklat atau 1 sdm coklat bubuk +1/2 sdm air hangat. simpan diwadah terpisah yang ditutup serbet bersih selama 45-1 jam.
7. kempiskan adonan lalu bentuk seperti di bawah ini


8. Taruh di loyang loaf yang sudah di oles margarin, tutup dengan serbet  bersih lalu diamkan selama 45-1 jam.
9. Beri olesan kuning telur atau susu cair di permukaan roti.
10. Panggang selama 15-20 menit dengan suhu 190-200'C hingga matang.




Minggu, 05 Januari 2014

Banana Bread

Waktu malam minggu kemarin, aku dapat oleh-oleh pisang dari kakak iparnya kak Michelle. Aku sudah berniat bikin banana bread hari minggu paginya karena tertarik waktu intip blog mbak Rieke, eeh si Una ngerengek minta pisang, datang kakaknya ikutan minta pisang, akupun jadi kepingin, kumakan-lah pisangnya. Alhasil pisangnya tinggal 3 buah aja hehehe......

Karena tetep menggebu-gebu pingin bikin banana bread, akupun pergi ke pasar beli pisang yang sudah empuk dan matang sekali, alhamdulillah dapat pisang raja yang menurutku sudah pas tingkat kematangannya, dikasih harga murah lagi sama tukang buahnya. Asyikkkk...akhirnya jadi bikin banana bread-nya.


Bikinnya asli gampang, pakai muffin method yang menyatukan campuran bahan basah ke campuran bahan kering. Sebelumnya aku sudah pernah membuat banana chocolate cake dengan metode ini di sini. Sebenarnya gak tau kenapa diberi nama banana bread instead of banana cake, emmmm mungkin karena teksturnya ya yang padat berongga, atau apapun itu, males mikirnya hehehe.....


Bikinnya sih gampang dan cepet banget, tapi manggangnya lumayan lama, sampai 1 jam gitu baru matang. Pas sudah matang, belum sedikitpun kucicipi, aku, suami dan anak-anakku keburu pergi ke water park, nikmatin hari terakhir liburan. Baru pulangnya sekitar jam 6.30 malam aku bisa foto-foto, karena itu fotonya agak buram dan gelap, juga terkesan seadanya, abis dah capek renang tadi sama anak-anak.
 

Rasanya enak dan mengenyangkan, cocok banget buat ganjel perut dikala lapar^_^. Pagi tadi banana bread ini kubuat untuk sarapan suamiku dan Ruby. Aku dan Una juga tadi makan, malah ga terhitung berapa potong, kombinasi antara doyan dan lapar hehehe...... Ini resepnya bagi yang mau coba.

Banana Bread
source: Rieke's blog

1 3/4 cups(230 gr) tepung serbaguna(aku pakai segitiga biru)
1/2  cups (100 gr) gula pasir
1/4 cups (30 gr) gula aren(aku pake gula palem/palm suiker)----kalau gak ada tambahkan gula pasirnya 30 gr
1 sdt baking powder
1/4 sdt baking soda
1/4 garam
2 butir telur ukuran besar(aku pakai 3 krn telurnya gak trlalu besar)
1/2 cups (113 gr) butter, lelehkan, biarkan hingga suhu ruang (aku pakai margarin)
3 buah pisang ambon/cavendish matang (sekitar 450 gr) hancurkan dengan garpu.(aku pakai pisang raja)
1 sdt vanilla essence

Garnish (optional)
potongan pisang
parutan keju

Cara pembuatan

1. Panaskan oven 180'celcius, siapkan loyang loaf oles margarin lalu taburi tipis terigu, sisihkan.


2. lelehkan margarin dengan api kecil (harus masih tampak keruh, jgn sampai sudah transparan, agar daya ikatnya baik), sisihkan hingga suhu ruang.
3. Tempatkan di wadah yang agak besar ayakan terigu,baking powder,baking soda dan garam, lalu tambahkan gula palem dan gula pasir, aduk rata, sisihkan.


4. Dalam wadah lain campur pisang, telur, margarin leleh dan vanilla essence, aduk rata. Masukkan ke dalam campuran tepung, aduk dengan spatula cukup hanya sampai bercampur saja, tidak perlu sampai halus dan lembut.

5. Tuang ke dalam loyang, beri  parutan keju lalu tata irisan pisang diatasnya.
6. panggang selama 60 menit (tergantung oven masing-masing) sampai kecoklatan dan matang (tes tusuk ya dengan tusuk gigi)

















Minggu, 29 Desember 2013

Steamed Moist Chocolate Cake (Kue coklat kukus)

Gak tau kenapa Jumat kemarin mulutku tuh pingin ngerasain yang manis-manis gitu. Tapi mualeesss bikin kue, pinginnya sih di buatin, tapi sama siapaaaaaa?? hehehe.... Beli pun males keluar. Biasa deh langsung nongkrong depan laptop cari resep kue yang GPR (gak pake ribet) dan GPL (gak pake lama) xixixixxi..... Akhirnya nemu satu resep ini di Cooking Crave. Yang buat aku tertarik adalah tentu bahan-bahannya gak aneh-aneh dan tersedia semua di rumah, telurnya pun cuma butuh 2 butir jadi ekonomis, terus cara pembuatannya-pun no mixer, hmmmm jadi semangat deh buatnya.



Buatnya gampang, dan hasilnya-pun enak lo, nyoklaaat banget dan bener-bener moist, mungkin dari jumlah penggunaan cairannya yang lebih banyak dari pada tepung terigunya ya..., jadi jangan kaget kalo adonannya encer, gak seperti kebanyakan adonan kue lain yang biasanya kental.



Seperti biasa aku gak buat  topping-nya, abisnya kayaknya berlebihan deh kalau kuenya dah nyoklat, di kasih topping yang nyoklat juga (edisi ngeles.com), padahal aslinya malesssss aja ^_^. Jadi kalau mau buat toppingnya liat aja di resep aslinya ya.




Una dan Ruby suka, apalagi masih anget-anget ennakkk. Sampai besoknya kuenya tetep moist lo. Pokoknya must try banget deh.

Steamed Moist Chocolate Cake

Bahan-bahan:

180 gr mentega (aku pakai margarin)
200 gr gula kastor ( aku pakai gula biasa yang kublender)
200 ml susu cair (aku larutkan 1 dancow sachet dg air sampai 200ml)
2 butir telur, kocok ringan dengan garpu
100 gr tepung terigu (aku pakai segitiga)
50 gr coklat bubuk (mgkn aku agak kebanyakan jadinya warnanya gelap bgt)
1/2 sdt baking powder
1/2 sdt baking soda
1 sdt pasta vanilla/ vanilli bbk

Cara Membuat:

1.Panaskan kukusan lalu siapkan loyang bulat diameter 20 atau loyang loaf, oles margarin, lapisi kertas roti,oles lagi, sisihkan.
2. Di wadah, ayak coklat bubuk, baking powder, baking soda dan terigu, sisihkan.


3. Masukkan margarin , susu, dan gula di panci, lalu panaskan hingga margarin leleh dan gula larut, angkat sisihkan.


4. Setelah agak hangat, masukkan telur, aduk cepat dan rata.


5. Masukkan campuran telur tadi ke campuran tepung terigu, aduk rata dengan spatula, tapi jangan overmix. (Tidak apa-apa ada sedikit gumpalan kecil).
6. Tuang ke dalam loyang, lalu kukus dengan api sedang selama 30-35 menit sampai matang.




Selasa, 17 Desember 2013

Spiral Curry Puffs (Karipap Pusing) dengan Step by Step Pembuatannya

Spiral curry puff atau yang  lebih dikenal sebagai karipap pusing atau epok-epok pusing adalah sejenis makanan yang populer di Malaysia dan Singapura. Mirip-mirip pastel sih tapi karipap kulitnya berlapis lapis dan renyah sekali. Nah, tadi pagi saat blog walking ke tempat mbak vivi, aku  bener-bener mupeng ngeliat karipap pusingnya yang cantik banget. Layer-layernya terlihat sekali...hmmm langsung deh ancang-ancang untuk mempraktekkan resepnya hehehe....

Sebenarnya, aku sebelumnya sudah pernah membuat tarcis di sini yang mirip dengan karipap ini, hasil kulitnya sama-sama renyah dan berlapis-lapis, hanya saja tarcis bentuknya bulat. Tapi aku merasa tarcis yang pernah kubuat lapisannya tidak sebanyak  dan terlihat sejelas seperti penampakan karipap pusingnya mbak vivi, jadi aku merasa perlu untuk mencoba resep ini dan berharap bisa mendapatkan hasil yang sama seperti karipapnya mbak vivi yang keren.

Langsung deh aku meluncur ke dapur untuk membuat isian karipap-nya dengan gerak cepat (mumpung Una dan Ruby lagi asyik main). Isiannya sama seperti isian pastel yang sudah pernah kuposting sebelumnya di sini, hanya saja kubuat lebih pedas (suamiku suka pedas) dengan menambahkan cincangan cabe rawit dan tidak memakai wortel jadi hanya kentang.

Akhirnya setelah anak-anak kutidurkan untuk tidur siang, aku mulai bergerilya di dapur. Dengan berbekal pengalaman dalam membuat tarcis sebelumnya, aku tidak merasa ada kesulitan dalam proses pembuatan karipap ini dan alhamdulillah aku dapat mendokumentasikan step-step proses pembuatannya walaupun agak kesulitan karena aku sendiri yang ambil fotonya.


Aku merasa puas sekali dengan hasilnya. Teksturnya lebih berlapis-lapis dari tarcis yang kubuat dulu, yaaaah walaupun masih jauhlah di bandingkan tampilan karipapnya mbak vivi yang bagus itu. Memang beda sih hasil yang profesional sama yang amatiran hehehe....Tapi next pasti bisa lebih baik lagi.


Bangun tidur Una langsung nyamperin sepiring karipap yang masih asyik difoto-foto sama mamanya. Tapi kasihan karena isiannya pedas jadi yang dimakan cuma kulitnya aja sama Una dan Ruby, sisa isiannya ya mamanya yang ngabisin xixixi.....



Spiral Curry Puff atau Karipap Pusing 

Bahan A:
100 gr mentega putih
50 gr margarin
300 gr tepung terigu

Bahan B:
700 gr tepung terigu
1 sdt garam
50 gr margarin
350 ml air

Cara Pembuatan :


1. Campur bahan A hingga kalis, bulatkan. Begitu juga bahan B, tutup lalu diamkan selama kurleb 15 menit.
2. Bagi empat baik adonan A maupun B, lalu pipihkan adonan B isi dengan adonan A, tutup rapat.
3. Gilas perlahan-lahan (jangan menggilas terlalu keras agar adonan A tidak keluar) sampai cukup tipis.
4. Gulung dengan rapi.
5. Letakkan gulungan secara vertikal.
6. Gilas kembali gulungan tadi hingga cukup tipis.
7. Gulung kembali dengan rapi.
8. Potong-potong dengan ketebalan kurleb 1 cm menggunakan pisau yang tajam agar tidak merusak lapisan adonan.
9. Gilas perlahan (taburi tepung sedikit dipermukaan meja juga adonan agar tidak lengket),jangan terlalu tipis.
10. Masukkan isi di tengah.
11. Lipat dengan perlahan.
12. Rapatkan pinggirannya lalu pilin dengan rapi.



Aku tadi cuma bikin setengah resep, jadi sekitar 10 karipap besar, dan 14 karipap sedang, total 24 karipap. Sebagian di goreng matang untuk langsung dimakan, sebagian lagi di goreng setengah matang lalu di masukkan freezer untuk persediaan.



Senin, 02 Desember 2013

Pumpkin Bread a.k.a Roti Labu Kuning

Ternyata selain  rasanya yang enak, labu kuning juga sangat bermanfaat bagi kesehatan kita, karena mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh kita, bisa baca di sini selengkapnya. Karena itulah, membuat makanan dengan bahan yang satu ini selain pasti lezat, juga bermanfaat. Jadi kemarin saat liat ada  resep roti labu kuning waktu main di blog-nya Vivian Pang, langsung deh tertarik mencoba.


Bahan-bahannya simpel banget bahkan sampai hafal diluar kepala, silahkan deh dicoba, pasti makin disayang deh ma pasangan ato anak-anak kita.

Pumpkin Bread
source: Vivian Pang's Kitchen

Bahan-bahan:
150 labu kuning( tanpa kulit dan sudah dilembutkan)
1 butir telur
80 ml air
2 sdm gula pasir
1/2 sdt garam
200 gr terigu cakra kembar
100 gr terigu segitiga biru
1sdt ragi instant
20 gr margarin/butter

Bahan olesan:
1 buah kuning telur/ susu cair sckpnya

Cara membuatnya:


1. Kukus labu kuning, lalu kerok dagingnya. biarkan dingin sisihkan.
2. Campur terigu, ragi, gula, aduk rata. Masukkkan telur dan labu. Masukkan air sedikit demi sedikit  sambil di uleni, hentikan pemberian air jika sudah kalis.
3. Masukkan margarin dan garam, uleni di meja datar yang di taburi terigu tipis saja, banting-banting sampai kalis elastis, seperti di gambar.
4. masukkan kewadah lalu di tutup serbet bersih, diamkan selama kurleb 1 jam.



5. Setelah 1 jam, keluarkan adonan, lalu tinju agar udara keluar, uleni lagi sebentar,biar mulus kmbali.
6. Untuk menghasilkan 1 loyang loaf dan 1 loyang brownies,aku bagi adonan 16.(silahkan bagi adonan sesuai keinginan)
7. Pipihkan lalu gulung setiap adonan, masukkan ke dalam loyang yang sudah di olesi margarin. Tutup dengan sebet lalu diamkan lagi selama 45-1jam.
8. Olesi kuning telur.
9. Masukkan loyang di oven yang sudah di panaskan sebelumnya. Panggang selama 15-20 menit dengan suhu 190 drajat celcius, sampai permukaan roti kecoklatan. Angkat



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...